Peringatan Hari Keluarga Nasional ke 21 tingkat Provinsi Kalimantan Barat digelar pada hari ini (02/09/2014) dan dibuka oleh Gubernur Kalimantan Barat, Drs. Cornelis MH, Hadir juga Bapak Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Pusat selaku Pembina Wilayah Kalimantan Barat. Kegiatan yang diselenggarakan BKKBN dengan bekerjasama dengan Penggerak PKK tingkat Provinsi Kalimantan Barat ini diadakan di Kabupaten Landak.
Pentingnya Memperingati Hari Keluarga
Peringatan hari Keluarga sangatlah penting karena menempatkan keluarga pada posisi yang sangat strategis dalam membangun bangsa. Keluarga adalah penentu kualitas bangsa. Keluarga yang sehat dan sejahtera adalah prasyarat bagi bangsa yang sehat dan sejahtera. Keluarga yang cerdas adalah landasan dari bangsa yang cerdas. Dan dari keluarga keluarga seperti itulah akan lahir pemimpin pemimpin bangsa yang handal. Didalam keluarga kita membentuk dasar dasar karakter manusia terutama karakter dan kepribadian anak anak kita, generasi penerus bangsa. Generasi penerus bangsa yang kita kehendaki adalah generasi penerus bangsa yang pintar, cerdas, sehat dan berkarakter.
Dalam Peringatan HARGANAS Tk. Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2014 ini mengusung tema "Revolusi Mental Dalam Pembangunan Keluarga Untuk Kalimantan Barat Pintar, Sehat dan Berkarakter" Tema ini diangkat untuk menjadikan peringatan hari Keluarga Nasional di Provinsi Kalimantan Barat ini sebagai momentum untuk meningkatkan semangat keluarga-keluarga di Kalbar dan mengingatkan kembali kepada seluruh masyarakat Kalbar akan peran dan fungsi keluarga sebagai Pendidik Utama dan Pertama dalam membentuk anggota keluarga yang pintar, sehat dan berkarakter.
Karena menjadikan keluarga sebagai cikal bakal dari terwujudnya suatu bangsa yang maju, mandiri, bermartabat, berbudaya serta berkepribadian Indonesia melalui pendidikan sejak dini di lingkungan keluarga adalah suatu langkah penting dalam mendukung perbaikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kalimantan Barat.
Tema dari pelaksanaan Hari Keluarga Nasional kali ini diharapkan tidak hanya sekedar tulisan dalam media media seremonial yang dipasang pada hari ini belaka, tapi hendaknya menjadi momentum pemicu tekad dan semangat dari seluruh keluarga di Provinsi Kalimantan Barat untuk mewujudkan keluarga keluarga berkualitas di Provinsi Kalimantan Barat, keluarga keluarga yang berbudaya dan beradab, yang menjunjung tinggi nilai nilai moral agama yang hidup di negeri ini, yang berkepribadian sosial dan budaya Indonesia, maju serta mandiri. Revolusi mental memang harus dimulai dari lingkungan terkecil dalam suatu bangsa, yaitu keluarga, yang kemudian berkembang pada lingkungan tempat tinggal, meluas menjadi lingkungan kota atau kabupaten dan pada akhirnya pada lingkungan negara. Apabila disepakati revolusi mental dalam pelaksanaan pembangunan keluarga hendaknya dilakukan dengan tekad dan semangat untuk meningkatkan kualitas keluarga, dan kualitas sumber daya manusia, yang dimulai sejak dini, dilakukan dengan jujur dan berbudaya.
Dalam sambutannya Gubernur Kalimantan Barat juga mengajak seluruh keluarga di Provinsi Kalimantan Barat untuk senantiasa meningkatkan kualitas keluarga, melakukan langkah langkah nyata dan menerapkan secara konsekwen 8 (delapan) fungsi keluarga, yaitu fungsi keagamaan, fungsi sosial budaya, fungsi cinta kasih, fungsi melindungi, fungsi reproduksi, fungsi sosialisasi dan pendidikan, fungsi ekonomi, dan fungsi pembinaan lingkungan. (fadlie)
